Latest Updates

Google Uji Coba Bisnis Taksi Online

Uber, Grab dan layanan penyedia transportasi online lainnya harus waspada. Pasalnya, Google disebut sudah berencana untuk menggarap bisnis yang sama.

Sejauh ini belum ketahuan apa nama yang akan dipakai layanan berbagi tumpangan kepunyaan Google. Namun pastinya, Google akan pertama kali menjajalnya di kota San Fransisco.

Meski begitu Uber cs masih belum harus khawatir, sebab layanan transportasi online Google agak berbeda dengan yang sudah ada.

Kalau Uber dan yang lain, drivernya banyak yang memang dedicated untuk menunggu penumpang. Google beda, lebih ke menawarkan tumpangan untuk orang-orang yang kebetulan searah dengan si pemilik mobil.

Tapi analis berpendapat ini hanya awalnya, tak menutup kemungkinan pada akhirnya Google juga akan menjalankan platform yang sama dengan Uber cs.

Untuk pemetaan, Google disebut akan menggunakan Waze. Jadi lewat aplikasi navigasi tersebut pengguna bisa mengecek pengguna lainnya yang searah yang ingin menawarkan tumpangan.

Soal tarif, tentu seharusnya bakal lebih murah dari taksi konvensional. Bahkan transportasi online sekalipun, mengingat layanan ride-sharing Google ini sifatnya menawarkan tumpangan.

Mi Robot Vacuum Robot Pembersih Rumah Xiaomi

Mi Robot Vacuum Robot Pembersih Rumah Xiaomi
Makin banyak jenis benda eletronik yang dibuat Xiaomi. Yang terbaru, vendor asal China ini memperkenalkan Mi Robot Vacuum, sebuah mesin pembersih rumah yang bisa dikontrol dengan smartphone. wujudnya mirip dengan robot pembersih yang sudah ada, sebut saja Roomba. Namun seperti biasa Xiaomi membanderol produknya dengan harga terjangkau dibanding pesaing, tepatnya di kisaran USD 250 atau Rp 3,3 jutaan.

Dijual mulai 6 September di Cina, Mi Robot diklaim punya beragam kelebihan. Ada dua teknologi yang coba ditonjolkan yakni Laser Distance Sensor (LDS) dan Simultaneous Localization and Mapping (SLAM).

LDS dikembangkan Xiaomi yang memungkinkan robot pembersih itu melakukan scan 360 derajat sebanyak 1.800 kali per detik. Sedangkan SLAM memungkinkan Mi Robot memetakan kondisi ruangan dan memperhitungkan gerakan pembersihan yang tepat.


Selain itu, Mi Robot memiliki pula dengan 12 sensor tambahan. Termasuk sensor kemiringan, gyroscope sampai accelerometer. Dalam hal pembersihan, robot ini bisa menyapu sampai celah kecil karena bisa menjaga jarak sampai hanya 1 cm dari tembok.

Vacum cleaner canggih tersebut ditenagai dengan baterai 5.200 yang menurut Xiaomi bisa digunakan selama 2,5 jam. Jika baterai terindikasi melemah, Mi Robot dapat otomatis akan kembali ke tempat charging. Dan jika sudah selesai isi ulang baterai, akan kembali ke tempat terakhir di mana ia membersihkan.

Melalui aplikasi smartphone, pengguna dapat mematikan atau menghidupkannya, memilih mode pembersihan dan sebagainya. Belum jelas apakah produk baru Xiaomi ini akan menyapa pasar mancanegara.